Drama 'Doctor Cha' Mendapat Keluhan Dari Komisi Standar Komunikasi Penyiaran Atas Penggambaran Penyakit Crohn

photo author
- Selasa, 9 Mei 2023 | 22:12 WIB
Drama 'Doctor Cha' Mendapat Keluhan Dari Komisi Standar Komunikasi Penyiaran Atas Penggambaran Penyakit Crohn
Drama 'Doctor Cha' Mendapat Keluhan Dari Komisi Standar Komunikasi Penyiaran Atas Penggambaran Penyakit Crohn

KVIBES.ID, JakartaDrama 'Doctor Cha' yang saat ini sedang tayang, menerima keluhan dari Komisi Standar Komunikasi Penyiaran atas penggambaran penyakit crohn.

Publik mengkritisi TKP karena memberikan prasangka buruk bagi pasien & keluarga, seperti yang dikatakan dalam dialog mengklaim penyakit itu keturunan & buruk.

Kontroversi muncul karena penggambaran penyakit Crohn dalam drama sebagai 'penyakit jahat', yang dapat memberikan persepsi yang menyimpang.

Baca Juga: Rating Drama 'Doctor Cha' Melonjak Ke Rating Tertinggi!

Seorang pejabat Komisi Standar Komunikasi Penyiaran menyatakan dalam panggilan telepon dengan media pada 9 Mei, “43 pengaduan telah diterima terkait tujuh episode 'Doctor Cha'. Kami sedang meninjau konten terkait”.

Drama 'Doctor Cha' Mendapat Keluhan Dari Komisi Standar Komunikasi Penyiaran Atas Penggambaran Penyakit Crohn
Drama 'Doctor Cha' Mendapat Keluhan Dari Komisi Standar Komunikasi Penyiaran Atas Penggambaran Penyakit Crohn

Adegan yang dimaksud adalah tentang pasien penyakit Crohn yang menjadi pesimis tentang kehidupan dan menulis surat perpisahan sebelum naik ke atap. Adegan ini disiarkan pada 6 Mei lalu.

Penggambaran penyakit Crohn dalam 'Doctor Cha' juga bisa disalahartikan sebagai penyakit yang membuat sulit menjalani kehidupan sosial yang normal.

Namun, konten tersebut juga kontroversial karena secara terbuka menggunakan kata-kata kotor, dengan ayah mertua datang mengunjungi menantu laki-lakinya, yang menderita penyakit Crohn, dan berkata, “Bagaimana Anda bisa menyembunyikan penyakit mengerikan ini dan menikah? Jika itu turun-temurun, maka kamu harus menyerah pada pernikahan”.

Penyakit Crohn adalah penyakit langka yang menyebabkan bisul terbentuk di seluruh tubuh karena melemahnya sistem kekebalan di usus, sehingga sulit melawan zat berbahaya seperti bakteri dan makanan dari luar.

Meskipun merupakan penyakit kronis yang memerlukan penanganan pada saluran usus, jika ditangani sejak dini, gejalanya dapat diperbaiki, dan komplikasi dapat dicegah.

Meski pengobatannya tidak mudah, dan tingkat kekambuhannya tidak rendah, para ahli mengatakan bahwa pengendalian yang memadai dimungkinkan melalui berbagai pengobatan.

Karena ini bukan film dokumenter, cerita tentang pasien dalam drama mungkin telah dilebih-lebihkan sampai batas tertentu untuk menciptakan perkembangan yang dramatis, tetapi kalimat yang menyebutkan "penyakit jahat" dikatakan berlebihan.

Secara khusus, ada kemungkinan besar bahwa banyak pemirsa yang menonton drama tersebut tanpa mengetahui informasi apa pun sebelumnya tentang penyakit tersebut.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Disha KVIBES

Sumber: kbizoom, naver

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Uhm Junghwa Nyanyikan OST untuk Drama 'My Golden Star'

Selasa, 26 Agustus 2025 | 12:46 WIB

Kim Jongkook Umumkan Akan Menikah

Senin, 18 Agustus 2025 | 10:05 WIB
X