Mereka melanjutkan pencarian komponen protofon. Namun, Ae Seol malah membuat keputusan sendiri untuk membebaskan napi ‘sakit’ tanpa sepengetahuan teman-teman yang lain.
Kejadian buruk pun terjadi. Ternyata napi ‘sakit’ itu hanya memanipulasi Ae Seol dan kini Ae Seol menjadi sandera bagi para napi.
Bo Ra adalah orang pertama yang menyadari masalah dan bersama Young Shin dan Hee Rak bergegas mencari Ae Seol.
Para murid sadar Ae Seol disandera, kemudian mengunci pintu utama sel narapidana hukuman mati.
Awalnya para murid menolak membiarkan para napi menggunakan Ae Seol sebagai alat pertukaran kebebasan mereka.
Namun, para napi mengancam akan memperkosa Ae Seol dan memberi para murid waktu 10 menit untuk berdiskusi.
Ketika sedang berunding, alat detektor bola menunjukkan ada 4 ekor monster sedang mendekat.
Mereka akhirnya memutuskan untuk membebaskan para napi dan menyerahkan senjata mereka.
Akan tetapi, begitu pintu tahanan dibuka, para napi mengingkari janji dan tetap menyandera Ae Seol.
Para murid tidak punya pilihan lain selain lari dari sana.
Sementara itu di markas, tim tiga kedatangan tamu tentara pelajar dari SMA Sains. Para murid dari SMA Sains berkata mereka sedang dalam perjalanan menuju Seoul.
Mereka mendengar berita resmi pembatalan ujian dan memutuskan untuk berpisah dengan anggota tim lain untuk pulang.
Menurut mereka, tidak ada gunanya lagi bertahan melanjutkan misi setelah ujian resmi dibatalkan. Jadi, mereka memutuskan untuk kembali.
Ha Na, Deok Jung, dan Joon Hee terkejut mendengar kabar pembatalan ujian tersebut.