Sebenarnya ini adalah bagian masa lalu mereka di mana Ji Eum sebagai Ju Won berjanji pada Seo Ha akan memberikan jawaban atas lamaran Seo Ha di hari ulang tahunnya.
Sayangnya, Ju Won meninggal sebelum sempat mengatakan ‘ya’.
Sekarang, Ji Eum mendapatkan kehidupan baru dan akan menjalaninya seakan tidak ada hari esok. Ia akan terus mengatakan cinta pada Seo Ha tiap kali ada kesempatan.
Meski telah berhasil menyatakan cinta, Ji Eum terlambat karena Seo Ha sudah memiliki tamu yang datang lebih dahulu yang ternyata adalah Cho Won.
Seo Ha menyuruh Ji Eum pergi tanpa menanggapi pernyataan cintanya dan hal ini membuat Ji Eum terguncang.
Setelah mengusir Jie Eum, Seo Ha kembali ke dalam rumah dan menyuruh Cho Won untuk pergi juga.
Cho Won marah karena mengetahui kesulitan Seo Ha melalui hari ini. Cho Won mencoba untuk selalu ada untuk menemani Seo Ha namun Seo Ha selalu mendorongnya menjauh.
Setelah itu, Cho Won pergi dan di luar ia bertemu lagi dengan Ji Eum.
Cho Won bertanya mengapa Ji Eum mendatangi rumah Seo Ha, tetapi Ji Eum tidak mau menjawab.
Cho Won lalu memberikan kue ulang tahun yang dibuatnya untuk Seo Ha kepada Ji Eum ketika Ji Eum bertanya padanya apakah dirinya juga menyukai Seo Ha.
Cho Won tidak menjawab secara langsung, namun bertanya apakah Ji Eum mau menyerahkan Seo Ha padanya bila ia Cho Won menyukai Seo Ha.
Ji Eum khawatir bila ternyata ia harus bersaing dengan Cho Won (yang secara teknis adalah adiknya) dalam merebut cinta Seo Ha.
Ji Eum mengeluh bahwa hal semacam ini adalah sebuah komplikasi yang muncul bila bereinkarnasi terlalu cepat.
Ae Gyeong bertanya apa yang berubah kali ini dan Ji Eum berteori kalau mungkin ini artinya dia dibunuh di kehidupannya yang ke-18.