KVIBES.ID, JAKARTA - Penggemar K-Pop semakin kreatif dalam menyuarakan keprihatinan mereka terkait keputusan perusahaan hiburan dan dukungan terhadap idola favorit.
Salah satu metode yang semakin populer adalah mengirimkan truk berisi pesan sebagai bentuk protes.
Truk-truk ini, seringkali dihiasi dengan spanduk dan layar digital, digunakan untuk mengekspresikan ketidakpuasan penggemar terhadap kebijakan perusahaan terhadap idola mereka.
Baca Juga: NCT 127 Sukses Gelar Konser 2 Hari di Indonesia Arena Jakarta
Tren ini terlihat dalam kasus terbaru yang melibatkan Wendy dari Red Velvet.
Para penggemar, yang dikenal sebagai ReVeluvs, menyampaikan keprihatinan atas pengaruh SM Entertainment terhadap arah musik Wendy.
Meski sebelumnya sudah pernah mengirimkan truk protes terkait aktivitas dan promosi Red Velvet, ketegangan semakin terasa saat sebuah video call dengan Wendy.
Baca Juga: Karina Aespa Tampil Menawan di Milan Fashion Week 2024
Seorang penggemar mencoba bercanda dengan ide mengirim truk lagi.
Namun Wendy menanggapinya dengan tegas, mengungkapkan bahwa tidak ada lagi truk atau email yang diperlukan, menyatakan bahwa mereka, sebagai grup, bisa mengatasi permasalahan tersebut.
"Tidak, tidak, tidak, tidak, tidak! Ayolah, tidak ada lagi truk, tidak ada lagi email. Ayolah, sudah 10 tahun bagi kita. Kami bisa mengatasinya, kami punya kekuatan," ucap Wendy dengan tegas.
Bagaimana tanggapan kamu?
