Perusahaan Global Merangkul Tren K-Culture: Coca-Cola, McDonald's, dan Lainnya

KVIBES.ID, JAKARTA -  Strategi ini bertujuan untuk menarik pelanggan muda dari seluruh dunia dengan memanfaatkan kegilaan K-pop sebagai inti dari fenomena gelombang Hallyu. Bukan hal yang asing lagi melihat perusahaan global seperti Coca-Cola dan McDonald's berkolaborasi dengan idola K-pop, mengikuti tren Hallyu untuk mengamankan keuntungan di pasar global.

Pada tanggal 20 Februari, Coca-Cola mengadakan konferensi pers global di Yeouido, Seoul, untuk memperkenalkan produk barunya 'Coca-Cola Zero Hallyu', versi baru dari edisi terbatas Coca-Cola.

Ciri paling khas dari Coca-Cola Hallyu adalah penekanannya pada Hallyu dari nama produknya. Coca-Cola diukir dalam Hangul. Produk yang sama dapat ditemukan di pasar lokal di 36 negara.

Baca Juga: Jisoo BLACKPINK Akan Mengadakan Fan-con? Situs Web Perusahaan Alami Crash Segera Setelah Diungkap

Baca Juga: Produser eksekutif NewJeans, Min Hee-jin Mengungkapkan Keinginannya Untuk Membentuk Grup Unik Namun Selaras Dengan Tren Saat Ini

Coca cola x JYP (El)

Baca Juga: Lee Yi-kyung Berbagi Perasaannya Tentang Ending Drama “Marry My Husband”

Baca Juga: Jisoo BLACKPINK Membuka Label Pribadi “BLISSOO”, Mengikuti Jennie dan Lisa

Alih-alih warna merah tradisional yang diasosiasikan dengan Coca-Cola, warna dominan yang digunakan adalah hijau dan ungu. Saat pertama kali mencicipi Coca-Cola Hallyu di acara tersebut, rasa yang terlintas di benak adalah peach dan pisang. 

Coca-Cola juga berkolaborasi dengan JYP Entertainment dan merilis MV promosi Coca-Cola Hallyu bertajuk 'Like Magic.' Artis JYP, termasuk Park Jin-young dan grup seperti Stray Kids, ITZY , dan NMIXX, berpartisipasi dalam kampanye ini.

Kwon Jung-hyun, Pemimpin Pemasaran Merek untuk Coca-Cola Korea dan Jepang, menekankan bahwa Coca-Cola Hallyu adalah produk yang disiapkan selama lebih dari setahun untuk merayakan cinta dan semangat tak terbatas dari penggemar K-pop dan melihatnya sebagai peluang untuk memperkenalkan budaya Korea ke berbagai negara.

Perusahaan global seperti Coca-Cola semakin memanfaatkan Hallyu menjadi semakin umum. Dibandingkan dengan perusahaan domestik yang memanfaatkan K-pop, K-drama, dan makanan Korea ketika mengekspor atau memasuki pasar luar negeri, kegunaan komersial Hallyu semakin berkembang. 

Misalnya, kolaborasi McDonald's dengan BTS pada tahun 2021 menghasilkan 'makanan BTS' yang dijual di 50 negara, menciptakan hiruk-pikuk situasi terjual habis di seluruh dunia.