KVIBES.ID, JAKARTA - Pada tanggal 3 September, CUBE Entertainment merilis pernyataan yang mengumumkan mereka akan mengambil tindakan hukum terhadap deepfake yang menargetkan artisnya.
Agensi mengatakan, "Baru-baru ini, kami telah mengonfirmasi bahwa deepfake (video sintetis berbasis AI) yang jahat yang menargetkan artis kami didistribusikan secara online."
Mereka melanjutkan, "Kami menanggapi ini dengan sangat serius karena ini adalah tindakan kriminal yang jelas yang secara serius merusak reputasi artis kami dan menyebabkan tekanan mental."
"Saat ini kami terus memantau masalah ini dan mengumpulkan data, dan kami berencana untuk mengambil tindakan hukum yang tegas tanpa keringanan terhadap pembuat deepfake dan mereka yang mendistribusikannya," lanjutnya.
Mereka menambahkan, "Kami akan terus melakukan yang terbaik untuk melindungi karakter dan hak artis kami, dan kami akan menanggapi dengan tegas semua tindakan ilegal yang merusak reputasi artis kami."
Artikel Terkait
Miyeon (G)I-DLE Dianugerahi Penghargaan “Popularity Star Award” di Blue Dragon Series Awards
Palang Merah Korea Mengkritik Cube Entertainment Terkait Pakaian Panggung Terbaru (G)I-DLE
(G)I-DLE Merilis Permintaaan Maaf Atas Penggunaan Lambang Palang Merah Yang Tidak Sah
Soyeon (G)I-DLE Ungkap Bisa Berikan 100 Lagu Untuk NewJeans, "Jika Kalian Mau, Hubungi Aku."
Soyeon Ungkap : “Saya Ingin Terus Berkarya dengan (G)I-DLE Sampai Saya Mati”
(G)I-DLE Donasikan 50 Juta Won Untuk Membantu Korban Banjir
Klaxon Milik (G)I-DLE Puncaki Tangga Lagu, Raih 'Perfect All Kill' ke-5 Kali Berturut-turut
Soyeon Sebut Kontrak (G)I-DLE Berakhir di Bulan November, Cube Entertainment: "Semua Anggota Akan Memperbarui Kontrak Mereka Tahun Depan"
Kontrak Soyeon (G)I-DLE Berakhir di Bulan November, Cube Entertainment Ungkap Sedang Dalam Tahap Diskusi Untuk Perpanjangan Kontrak
Ditengah Kabar Kontrak Dengan Cube Berakhir di Bulan November, Soyeon (G)I-DLE Dikabarkan Telah Melirik Agensi Lain Seperti KOZ Entertainment