KVIBES.ID, JAKARTA - Pada tanggal 17 April, Stray Kids merilis pengumuman resmi yang menyatakan single digital mendatang mereka "Lose My Breath," yang akan menampilkan penyanyi Charlie Puth.
Menurut postingan tersebut, "Lose My Breath" akan dirilis pada 10 Mei pukul 1 siang KST. Di bagian komentar, para penggemar dikejutkan dengan kolaborasi yang tidak terduga ini, karena banyak dari mereka yang mengungkapkan betapa antusiasnya mereka dengan konten tersebut.
Namun, mayoritas mendapat reaksi beragam atas kolaborasi tersebut, karena penggemar menyuarakan kekecewaan mereka karena keterlibatan Charlie Puth dengan grup tersebut. Di platform media sosial X (Twitter), ada yang berharap versi tanpa Charlie Puth juga akan dirilis. Berikut reaksi mereka terhadap pengumuman tersebut:
Yang lain menunjukkan betapa problematisnya Charlie Puth. Menurut postingan online, para penggemar mengecam Charlie Puth karena bersikap pro-Israel dan menceritakan postingan yang dibagikannya tentang pendiriannya terhadap perang Israel-Palestina.
Baca Juga: Netizen Malu Karena Jeonghan, Joy Terlihat 'Dipaksa' Lakukan Challenge 'Magnetic'
Baca Juga: Bintang “Queen of Tears” Kim Ji Won menghiasi sampul Cosmopolitan Korea!
Baca Juga: Agensi Umumkan Yook Sungjae BTOB Akan Merilis Album Solo Barunya Pada Bulan Mei
Selain itu, para penggemar juga teringat saat-saat Charlie Puth disebut sebagai "pembela pemerkosaan", karena menjadi pendukung Trump, Islamofobia, dan masih banyak lagi.
Beberapa pihak mengecam JYP Entertainment atas manajemennya terkait kolaborasi Stray Kids karena grup tersebut juga menarik perhatian karena mendukung Coca-Cola, yang merupakan salah satu merek yang diboikot karena dituduh mendukung genosida di Jalur Gaza.
Bagaimana menurut mu?
KpopStarz