KVIBES.ID, Jakarta - Terungkap bahwa foto Rose anggota BLACKPINK digunakan dalam drama China sebagai foto pekerja seks tanpa izin. Setelah banyak reaksi, tim produksi drama China meminta maaf.
Drama "Justice in the Dark" mendapat banyak reaksi ketika foto Rose BLACKPINK terlihat dalam sebuah adegan.
Baca Juga: Kim Nam Gil Tengah Mempersiapkan Diri Untuk Pertarungan Terakhir Pada 'Island' Part 2
Di tempat kejadian, seorang petugas polisi menyamar untuk menyelidiki sebuah kasus dan memasuki sebuah hotel untuk meminta layanan seksual. Staf hotel memberinya katalog wanita.
Adegan tersebut menarik perhatian penggemar BLACKPINK karena terlihat sebuah foto yang sangat mirip dengan Rose.
Penggemar BLACKPINK langsung mengenali foto yang digunakan dan menunjukkan bahwa pose, latar belakang, bahkan pakaian gadis dalam drama itu identik dengan foto Rose.
Dengan berkembangnya kontroversi, pihak produksi menghapus adegan tersebut dari drama tanpa penjelasan.
Baca Juga: Jimin BTS Merilis Teaser Album Solo 'Face'
Hal ini menimbulkan lebih banyak kemarahan karena para penggemar menuduh drama tersebut mencoba mengabaikan masalah tersebut dan berpura-pura tidak pernah terjadi.
Karena kemarahan yang meningkat, tim produksi memutuskan untuk mengeluarkan permintaan maaf melalui platform media sosial Cina, Weibo.
Perusahaan produksi menyatakan, "Karena kelalaian tim kami dalam bekerja, kami menggunakan foto-foto Rosé secara sembarangan."
"Tindakan ini berdampak buruk pada citra dan reputasi Rose. Kami ingin meminta maaf dengan tulus kepada Rosé dan para penggemarnya, platform penyiaran, dan pemirsa," lanjutnya.