KVIBES.ID, JAKARTA - Kakao dan Kakao Entertainment digerebek pada 6 April 2023 oleh Kejaksaan dan Layanan Pengawasan Keuangan karena tuduhan manipulasi pasar saham.
Investigasi telah dimulai untuk menentukan apakah akuisisi saham massal mereka dilakukan di bawah manipulasi harga pasar atau tidak.
Sekitar 40 penyelidik dan petugas polisi peradilan khusus Layanan Pengawasan Keuangan (FSS) dikirim ke kantor Kakao dan Kakao Entertainment di Gyeonggi-do dan Seoul.
Baca Juga: RM dan Jimin BTS, Yunjin & Kazuha LE SSERAFIM, Hingga Jeon Somi Dinner Bareng G-Dragon BIGBANG
Pada 28 Februari 2023, Kakao dan Kakao Entertainment membeli 4,43% saham yang dikeluarkan SM Entertainment, dengan total 1.054.341 saham. Ini adalah sepertiga dari volume perdagangan saham SM Entertainment pada saat itu.
Meskipun HYBE telah melakukan penawaran tender sebesar ₩120.000 KRW (sekitar $91,10 USD) per saham pada saat itu, harga saham ditutup pada ₩128.000 KRW (sekitar $96,80 USD). Pembelian publik HYBE gagal karena tidak memenuhi harga saham.
HYBE kemudian meminta FSS untuk menyelidiki Kakao dan Kakao Entertainment, mengklaim bahwa mereka telah mencoba menghalangi pembelian publik dengan menaikkan harga saham.
Baca Juga: iKON Tampilkan Sisi Dewasa Maskulin Bersama 'Esquire' Magazine
Kasus tersebut diserahkan ke kejaksaan, dan penyelidikan atas perdagangan saham yang tidak adil dibuka.
Meskipun demikian, perseteruan akuisisi antara Kakao dan HYBE berakhir secara damai karena HYBE memutuskan untuk melepaskan akuisisi manajemennya.
Kakao kemudian menjadi pemegang saham terbesar SM Entertainment dengan 39,87% saham. Namun, hukuman pidana bisa dijatuhkan jika investigasi mengungkap bahwa Kakao berusaha secara artifisial menjaga harga saham di atas harga penawaran selama proses pembelian tender.
Baca Juga: Chuu Eks LOONA Tandatangani Kontrak dengan Agensi Baru
Meskipun demikian, akuisisi tersebut tidak dapat dibatalkan. Seorang pejabat hukum menasihati, “Karena ini adalah hukuman pidana, tidak ada aturan untuk membatalkan kontrak itu sendiri. Kalau kontraknya batal, sahamnya harus dijual lagi, tapi hampir tidak mungkin [ini akan terjadi].”
Sementara itu, kasus ini terus menyita perhatian publik. Beberapa dari netizen mengatakan komentar seperti:
"Aku merasa lega karena HYBE memilih YG untuk bekerja sama meski hanya dalam urusan album, tidak bisa membayangkan jika HYBE terus bersama SM dan Kakao"
"Jadi HYBE yang melaporkan Kakao, tapi banyak komentar yang keluar jalur."