KVIBES.ID, Jakarta - Pengadilan dilaporkan menolak perintah pemutusan kontrak FIFTY FIFTY dan memenangkan agensi mereka, ATTRAKT.
Pada tanggal 28 Agustus, Divisi Konsiliasi Sipil 50 Pengadilan Distrik Pusat Seoul menolak perintah penghentian kontrak eksklusif yang diajukan oleh anggota FIFTY FIFTY terhadap agensi mereka sendiri, ATTRAKT. Dalam pertarungan hukum ini, pengadilan akhirnya memenangkan ATTRAKT.
Baca Juga: Foto Masa Lalunya Beredar Luas, Seunghan RIIZE Sampaikan Maaf & SM Akan Tuntut Oknum peredar foto!
Karena perintah mereka ditolak, FIFTY FIFTY kini menghadapi tantangan lain. Ada kemungkinan besar bahwa ATTRAKT akan menuntut miliaran won sebagai kompensasi atas kerusakan dari para anggota.
Pada tanggal 29, Sports Kyunghyang mengungkapkan bahwa ATTRAKT dapat mengklaim kompensasi kerusakan hingga 51,1 miliar won dari FIFTY FIFTY.
Kerugian yang dapat diklaim oleh ATTRAKT dapat disimpulkan berdasarkan kontrak eksklusif standar untuk artis budaya populer dan pertunjukan.
Meskipun pendapatan pasti dari penjualan musik FIFTY FIFTY tidak diungkapkan, pendapatan yang diketahui berdasarkan penjualan 'Cupid' sudah berkisar dari miliaran hingga puluhan miliar won.
Baca Juga: Tanpa Rilis Lagu, BLACKPINK Jadi Musisi Korea dengan Penghasilan Tertinggi Tahun 2023
Misalkan FIFTY FIFTY telah menghasilkan 4,5 miliar won sejak debut mereka, jumlah kompensasi kerusakan yang dapat diklaim ATTRAKT dari para anggota akan mencapai 23,6 miliar won untuk kontrak idola rata-rata selama 7 tahun.
Jika pendapatan diasumsikan 10 miliar won, jumlah kompensasi bisa meningkat menjadi 51,1 miliar won. Diketahui bahwa ATTRAKT menginvestasikan sekitar 8 miliar won dalam proyek debut FIFTY FIFTY.
Baca Juga: 3 Tahun Hiatus CF, Impact Irene Red Velvet Buat Sold Out Produk 2aN Setelah Didapuk Jadi Muse
Menggabungkan investasi ini dengan potensi kompensasi kerusakan, lembaga tersebut dapat mengklaim hingga puluhan miliar won.
Sebelumnya, seorang pengacara juga memperkirakan besaran ganti rugi yang harus dibayarkan FIFTY FIFTY jika kalah dalam gugatan melalui video di channel YouTube miliknya. Ia menekankan, “Kompensasinya akan sangat tinggi, dan kemungkinan pengurangannya kecil. Para anggota mungkin harus menanggung kompensasi kerusakan dalam jumlah besar hingga ratusan miliar won".