Sidang Pertama FIFTY FIFTY dan Agensi Akan Digelar Pada 5 Juli Mendatang

KVIBES.ID, JAKARTA - Pengadilan Distrik Pusat Seoul konfirmasi sidang untuk gugatan menangguhkan kontrak eksklusif FIFTY FIFTY dengan Attrakt pada 5 Juli.

Konflik FIFTY FIFTY pertama kali diketahui pada tanggal 23. Attrakt mengumumkan grup hiatus karena memburuknya kesehatan member.

Tetapi, di saat yang sama agensi tersbeut mengklaim bahwa kekuatan eksternal telah diidentifikasi yang mendekati artis di bawah agensi dan membujuk mereka untuk melanggar kontrak eksklusif dengan mereka.

Baca Juga: Wake One dan Yuehua Entertainment Satukan Trainee Untuk Project Boy Grup Sampingan dari Boys Planet

Attrakt menunjukkan tiga orang di balik pemerasan anggota, termasuk Ahn Seong-il, komposer lagu hit 'Cupid' dan CEO Dougiverse Co., Ltd., dan mengajukan pengaduan ke Kantor Polisi dengan tuduhan pelanggaran kepercayaan dan halangan bisnis.

Attract mengklaim, "Dalam proses pembelian sumber suara 'Cupid' dari komposer asing, Dugiverse tidak memberikan informasi kepada Attract tentang pembelian hak cipta, dan dia serta perusahaannya secara diam-diam membeli hak cipta tersebut."

Namun, firma hukum Barun mengatakan pada tanggal 28, "Permohonan putusan sementara ini adalah tindakan yang diambil setelah Attrakt melanggar kontrak dan menyebabkan hancurnya hubungan kepercayaan."

Baca Juga: Jungkook BTS Kuasai Trending Dunia dan CD Sold Out dalam Hitungan Detik di US dengan Kabar Solonya

Attrakt merusak kehormatan anggota melalui laporan media terus menerus tanpa ada upaya untuk mengklarifikasi persyaratan.

Secara khusus, "Para anggota telah mencoba untuk berpikir dan bertindak secara mandiri meskipun usia mereka masih muda.

Lebih lanjut, firma hukum menerangkan, "Setelah cukup berdiskusi dengan orang tua mereka, kami sampai pada titik mengangkat masalah ini dengan bantuan perwakilan hukum kami."

Baca Juga: EXO Cetak Prestasi dan Rekor Baru dengan 'Hear Me Out' di Chart iTunes Worldwide

"Para anggota sangat kecewa dan frustrasi ketika mereka melihat bahwa mereka tidak mendengarkan suara mereka dan seenaknya membeberkan alasan operasi anggota tanpa berkonsultasi dengan para pihak," tegasnya.

Perwakilan hukum mengatakan, "Para anggota mengajukan masalah tentang berbagai keadaan di mana Attract tidak memenuhi kewajiban kontraktualnya, seperti penyelesaian yang tidak transparan dan upaya sepihak untuk menegakkannya meskipun mengungkapkan bahwa sulit untuk melakukan aktivitas."