Alami Perundungan di Sekolah, Jeon Somi Mengaku Ingin Melakukan Operasi Plastik Agar Mirip Orang Korea

KVIBES.ID, Jakarta - Alami perundungan semasa sekolahnya, Jeon Somi curhat ingin melakukan operasi plastik agar lebih mirip orang Korea.

Pada tanggal 13 Juli, Jeon Somi tampil di sebuah acara YouTube. Dalam episode tersebut, Jeon Somi berbicara tentang tumbuh sebagai anak multirasial di Korea.

"Ketika saya masih bayi, Saya tidak terlalu memikirkannya sampai Saya pindah ke Sekolah Dasar Korea. Semua anak mengatakan kepada Saya bahwa Saya terlihat seperti boneka. Itu adalah pertama kalinya mereka melihat orang multirasial, jadi mereka sangat baik padaku." Ungkap Jeon Somi

Baca Juga: Donghae, Eunhyuk, dan Kyuhyun Super Junior Hengkang dari SM Entertainment

Jeon Somi kemudian menyatakan bahwa perundungan dimulai segera setelah itu. Sang idola mengungkapkan bahwa hal itu disebabkan karena ia menjadi ketua kelas, yang dipilih sehari setelah hari pertamanya di sekolah.

Menurut Jeon Somi, para siswa yang kalah dalam pemilihan pada hari itu akan merundungnya selama lebih dari tiga tahun.

Baca Juga: TXT Akan Bawakan Lagu Baru di Lollapalooza 2023!

Namun, Jeon Somi mengungkapkan bahwa teman-temannya mulai memperlakukannya dengan buruk terus-menerus "Mereka akan bermain dengan Saya ketika mereka ingin, tetapi keesokan harinya meja Saya akan berada di aula. Mereka merobek kartu perpustakaan Saya dan mengotori sepatu Saya dengan sampah. Hal itu terus memburuk."

Jeon Somi melanjutkan bahwa "Pada saat itu, Saya menulis surat kepada guru Saya tentang apa yang terjadi, dan mereka meluangkan waktu untuk mendengarkan Saya, tetapi Saya menyadari bahwa mereka tidak dapat berbuat apa-apa" 

Baca Juga: Album NCT DREAM 'ISTJ' Lampaui 4,1 Juta Stok Pre Order, Keren Banget

Merasa lelah dengan perlakuan buruk dari teman-temannya, Jeon Somi mengungkapkan bahwa dirinya pernah memohon kepada ibunya untuk melakukan operasi plastik supaya dapat terihat seperti orang Korea.

Untungnya, sang idola mengungkapkan bahwa ia akhirnya bisa menghentikan perundungan tersebut.

Jeon Somi menyatakan bahwa perundungan tersebut berhenti ketika ia mencoba untuk berbicara secara langsung dengan para perundungnya.