KVIBES.ID, JAKARTA - Big Planet Made Entertainment (Big Planet) menuduh Kakao Entertainment (Kakao) melakukan perlakuan tidak adil, mengklaim bahwa Kakao mengenakan biaya distribusi yang menguntungkan pada anak perusahaan dan perusahaan afiliasinya
Big Planet menyatakan bahwa mereka mengajukan laporan ke Komisi Perdagangan yang Adil pada bulan Januari setelah mendeteksi adanya diskriminasi biaya distribusi antara perusahaan perencanaan yang berafiliasi dengan Kakao dan perusahaan perencanaan lainnya. Mereka menyoroti perbedaan biaya distribusi dan menyatakan bahwa mereka memiliki bukti untuk mendukung klaim mereka.
Big Planet berspekulasi bahwa Kakao mungkin menyalahgunakan posisi dominannya di pasar melalui praktik diskriminasi biaya distribusi. Meskipun meminta penghentian kontrak distribusi setelah mendeteksi praktik tidak adil Kakao, Big Planet mengklaim bahwa mereka ditolak, sehingga menimbulkan rasa frustrasi.
Baca Juga: Channel YouTube Resmi IVE Diretas, Dibanjiri 'SpaceX' Milik Elon Musk
Baca Juga: Minju ILLIT menarik perhatian karena kecantikannya yang menawan sebagai idola pendatang baru
Baca Juga: Nayeon TWICE mencuri perhatian dengan penampilan menggemaskan 'telinga kucing'
Kakao membantah semua tuduhan, menyatakan penyesalan atas pemberitahuan penghentian sepihak oleh Big Planet dan menyangkal klaim mereka sebagai klaim yang sepenuhnya salah.
Kakao menekankan komitmen mereka untuk menjaga kemitraan yang adil dan memperingatkan bahwa menyebarkan informasi palsu dapat merugikan hak-hak anggota industri musik dan menghambat pertumbuhan industri K-pop global.
Mereka menyatakan niatnya untuk mempertimbangkan semua kemungkinan tanggapan jika Big Planet terus menuntut penghentian kontrak secara sepihak dan membuat klaim yang bertentangan dengan fakta.
Terakhir, Kakao menegaskan komitmen mereka untuk mengklarifikasi fakta melalui penyelidikan menyeluruh untuk menjaga ketertiban industri musik yang adil.
Bagaimana menurut mu?
Kbizoom