KVIBES.ID, JAKARTA - Pada tanggal 15 Juli, Kantor Polisi Yongsan di Seoul secara resmi mengumumkan bahwa mereka telah memutuskan untuk tidak mendakwa (dinyatakan tidak bersalah) terkait tuduhan kelalaian tugas yang diajukan oleh HYBE terhadap mantan CEO ADOR Min Heejin.
Baca Juga: Mantan CEO ADOR Min Heejin Dinyatakan Tidak Bersalah Atas Tuduhan Kelalaian Tugas Oleh HYBE
Pihak mantan Min Heejin menyatakan, "Sebagai hasil dari penyelidikan polisi yang telah berlangsung selama lebih dari setahun, dakwaan dalam kedua kasus tersebut tidak diakui. Putusan telah dibuat bahwa tidak ada pelanggaran hukum."
Namun, HYBE langsung mengajukan keberatan atas kesimpulan polisi tersebut melalui pernyataan resmi.
Baca Juga: OST 'Golden' Dari Film Animasi 'K-Pop Demon Hunters' Tempati Posisi Pertama Chart Melon Top 100
Baca Juga: RM dan SUGA BTS Hadiri Konser BLACKPINK 'DEADLINE' di Los Angeles
HYBE mengatakan "Setelah penyelidikan polisi, muncul situasi baru, seperti pemutusan kontrak eksklusif anggota NewJeans, dan banyak bukti baru yang diajukan selama persidangan berikutnya. Pengadilan juga mengadili tindakan mantan CEO Min Heejin dengan sangat ketat."
Baca Juga: Beranggotakan 5 Orang, Boy Grup Baru BIGHIT MUSIC Akan Debut Pada Bulan Agustus
Baca Juga: Telah Selesai Syuting Video Musik, Cha Eunwoo ASTRO Akan Comeback Solo Pada Bulan September
Secara khusus, HYBE mengumumkan bahwa Pengadilan Tinggi Seoul, yang bertanggung jawab atas banding putusan tersebut, memutuskan bahwa Min Heejin "sengaja menghancurkan struktur terpadu yang menjadi dasar kontrak eksklusif," dan akan melawan keputusan jaksa penuntut untuk tidak menuntut berdasarkan posisi pengadilan ini.