KVIBES.ID, JAKARTA - Baru-baru ini terungkap, sebuah postingan anonim di forum online telah menjelaskan dunia suram manipulasi penjualan album K-pop.
Mengaku sebagai karyawan sebuah perusahaan rekaman, poster tersebut mengungkap praktik penipuan yang digunakan untuk menggelembungkan angka penjualan artis K-pop.
Menurut postingan tersebut, perusahaan hiburan melakukan strategi terencana untuk meningkatkan penjualan album. Hal ini termasuk mengatur acara khusus seperti kampanye pre-order dan acara penandatanganan penggemar. Tujuannya adalah untuk meningkatkan angka penjualan secara artifisial dan mengamankan peringkat yang lebih tinggi di tangga lagu musik.
Perusahaan hiburan menghubungi perusahaan rekaman sebelum artikel comeback dirilis atau mereka menghubungi orang yang memiliki hubungan dengan mereka.
Baca Juga: Begini Reaksi K-netizen Pada Lucas Eks NCT Yang Secara Resmi Bersiap Untuk Debut Solonya
Perusahaan rekaman menanyakan apakah mereka dapat mengadakan acara pre-order khusus atau acara penandatanganan penggemar, dll.
Perusahaan Hiburan: Berapa banyak salinan yang dapat Anda beli?
Perusahaan rekaman: Peristiwa apa yang bisa terjadi dengan x00.000 eksemplar?
Perusahaan hiburan: (Menyediakan jumlah yang tidak masuk akal untuk penyelenggaraan acara)
Perusahaan rekaman: Oh… apakah angka ini sulit untuk disesuaikan?
Perusahaan hiburan: Perusahaan lain sering melakukannya, jadi ini sulit.
Perusahaan rekaman: Bisakah kami menambahkan hal lain (seperti acara hadiah khusus)?
Artikel Terkait
Petinggi Kakao Didakwa Atas Dugaan Manipulasi Harga Saham untuk Blokir HYBE